16 September 2015
Menjelang Hari Raya Idul Adha, Dinas Pertanian Peternakan Perikanan dan Kehutanan (DPPPK) Kota Jambi, bekerjasama dengan dinas kesehatan provinsi Jambi melakukan tes kesehatan hewan.
Hal ini untuk mengantisipasi pedagang nakal yang menjual daging dengan kualitas hewan yang tidak sehat dan tidak layak konsumsi.
"Tes kesehatannya kita lakukan hari ini (16/9) sampai tanggal 19 mendatang,” ujar Said Abu Bakar, Kabid Peternakan, DPPPK Kota Jambi.
Dimana, tes akan dilakukan pada 25 lokasi peternakan sapi dan kambing dalam Kota Jambi.
“Ada 25 lokasi yang akan kita tes kesehatan hewannya, dengan total 1700 ekor sapi dan 800 ekor kambing,” paparnya.
Dijelaskannya, apabila saat tes ditemukan hewan yang tidak sehat, maka DPPPK akan memberikan tindakan tegas dengan tidak mengeluarkan surat keterangan sehat kepada hewan ternaknya.
“Yang pastinya bila tidak sehat tidak akan kita keluarkan surat sehat untuk hewan tersebut,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan pihaknya dilapangan, saat ini daya beli masyarakat terhadap hewan Qurban mengalami penurunan yang signifikan.
“Dari kebutuhan seharusnya meningkat dari tahun kemarin. Hanya saja dari daya beli masyrakat memang berkurang,” ungkapnya.
Sementara itu, pengusaha tempat pemotongan hewan Mat Beken, Mamat, mengatakan bahwa tahun ini ia mengurangi stok hewan karena keadaan ekonomi.
"Sekarang saya hanya mengadakan sebanyak 400 ekor kambing, dengan 89 ekor sapi. Tahun lalu itu mencapai 1000 ekor keseluruhannya. Permintaan saat ini baru sedikit,” tandasnya.
Sumber : http://jambisatu.com/berita-antisipasi-hewan-berpenyakit-dpppk-tes-kesehatan-hewan.html
Posting Komentar