0
19 September 2015


Penerjun payung free fall TNI AL happy landing di atas geladak KRI Makassar-590 (Satgaspen Sail Tomini 2015)


Presiden Jokowi hari ini blusukan di wilayah pedalaman Sulawesi Tengah, tepatnya ke Kabupaten Parigi Moutong. Presiden membuka even internasional Sail Indonesia yang tahun ini bertajuk Sail Tomini 2015.

Dalam sambutannya, Jokowi mengapresiasi Sail Tomini 2015. Dia pun berharap even tersebut terus dilaksanakan di masa mendatang dan ditingkatkan persiapan pelaksanannya.

"Sehingga semua orang tahu, promosikan ke seluruh televisi, termasuk luar negeri. Gunakan sosial media. Sehingga sebelum hari-H banyak wisatawan asing yang hadir," kata Jokowi.

Pernyataan itu disampaikan Jokowi ketika memberikan sambutan pada puncak acara Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bara, Desa Pelawan Baru Kecamatan Parigi Tengah, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, hari ini, seperti disampaikan Tim Komunikasi Presiden Sukardi Rinakit dalam rilis yang diterima detikcom, Sabtu (19/9/2015). 

Sail Tomini 2015 digelar di Pantai Pangi, Teluk Tomini, Kecamatan Parigi Tengah, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, hari ini. Tema yang diangkat adalah "Mutiara Khatulistiwa untuk Kehidupan Masa Depan".
Penerjun payung free fall TNI AL happy landing di atas geladak KRI Makassar-590 (Satgaspen Sail Tomini 2015)


Ribuan tamu dari dalam dan luar negeri hadir di Sail Tomini 2015. Beragam acara sudah disiapkan, yaitu parade kapal layar tiang tinggi (yacht) dari berbagai negara, kapal perang (KRI), beragam kapal operasional pengamanan laut dari berbagai kementerian, serta kapal–kapal nelayan khas Sulawesi Tengah. 

Tercatat ada 7 kapal perang asing, 21 kapal perang Indonesia, 11 kapal kementerian, puluhan kapal nelayan, lebih dari 100 yachter, 750 penari, 1.000 anggota paduan suara, belasan peterjun payung, dan paramotor yang hadir memeriahkan Sail Tomini 2015.
Kapal-kapal perang yang turut memeriahkan acara (Satgaspen Sail Tomini 2015)


Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu sendiri menjelaskan, tema "Mutiara Khatulistiwa untuk Kehidupan Masa Depan" yang diusung Sail Tomini 2015 merupakan upaya untuk mengangkat sejumlah potensi besar Parigi Moutong di bidang pariwisata unggulan dunia, terutama keindahan pantai dan kekayaan lautnya. Daerah ini memiliki banyak tempat wisata yang panoramanya sangat indah, di antaranya Pulau Kelelawar, Pulau Makakata, Pantai Nalera, serta Pulau Ongka. Wisatawan juga kerap mengunjungi wilayah air panas di Kayu Boko.

Masyarakat Parigi Moutong juga memiliki satwa kebanggaan, yaitu Burung Maleo. Rumpun burung ini hanya dapat ditemukan di Indonesia Timur, Polinesia dan Australia. Jika ingin menjumpai burung Maleo di Sulawesi Tengah, wisatawan harus datang ke desa Sausu Peoreh, Kabupaten Parigi Moutong.

Tugu khatulistiwa yang terletak di Parigi Moutong juga merupakan salah satu simbol kebanggaan masyarakat di daerah ini. Renovasi tugu Khatulistiwa yang terletak di Desa Khatulistiwa, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah telah dilakukan tahun 2014 lalu berkaitan dengan kegiatan Lintas Khatulistiwa dari Kemenpora.  

"Kabupaten Parigi Moutong berharap Sail Tomini 2015 bisa memberikan efek positif bagi percepatan pertumbuhan ekonomi dan pengembangan destinasi wisata daerah," kata Samsurizal. 

Sumber : http://news.detik.com/berita/3023256/presiden-jokowi-buka-sail-tomini-2015

Posting Komentar

 
Top