0
19 September 2015

WN Malaysia Dievakuasi Karena Asap, Bagaimana Nasib Riau?

Warga Negara Malaysia dievakuasi dengan pesawat militer Diraja Malaysia karena kabut asap dari Pekanbaru sudah sangat berbahaya. Ini pukulan telak terhadap pemerintah RI.
"Saya menilai, Pemerintah Malaysia mengevakuasi warganya di Pekanbaru bukan hal yang main-main. Ini pasti ada pertimbangan serius bukan hal yang mau ngejek ke negara kita," kata Wakil Ketua Forum Komunikasi Pemukan Masyarakat Riau (FKPMR), Edyanus Herman Halim, Jumat (18/9/2015).

Untuk mengevakuasi WN Malaysia dari Pekanbaru, kata Edyanus, pasti sudah ada pertimbangan yang matang. Dalam hal ini, Pemerintah Malaysia mengabaikan sejenak urusan politik dan bisnisnya dengan Indonesia.
"Bagi Malaysia mungkin untuk mengevakuasi sudah dipertimbangkan secara matang. Artinya, secara politik bisa saja itu terkesan mengejek Negara kita. Tapi agaknya hal itu tidak dipikirkan dulu. Mereka lebih mengedepankan penyelamatan warga negaranya dari bencana asap," kata Edyanus yang juga akademisi Universitas Riau itu.
Evakuasi tersebut, lanjut Edyanus, secara politis merupakan pukulan telak buat pemerintah kita. Karena itu pemerintah harus serius untuk segera menuntaskan kebakaran lahan ini.
"Persoalan asap di Riau sudah sangat urgent untuk segera di atasi bersama. Kalau memang tidak berbahaya, tidak mungkinlah sampai Pemerintah Malaysia mengevakuasi warganya," kata Edyanus.
Pemerintah pusat dan daerah, lanjut Edyanus, harus segera keroyokan untuk menuntaskan kabut asap. Sudah terlalu lama masyarakat Riau khususnya terpapar asap.

"Persoalan asap ini tidak perlu lagi ego masing-masing Provinsi di Sumatera ini. Sudahlah, rakyat tak perlu dengan segala bentuk status siaga darurat atau tanggap darurat. Mau apapun itu bentuknya, yang penting kerja sama yang baik untuk saling bahu membahu menuntaskan kebakaran ini," kata Edyanus.

Dengan dievakuasinya WN Malaysia, lanjutnya, semestinya pemerintah bercermin bahwa persoalan asap sudah sangat membahayakan kesehatan warga.
"Kalau WN Malaysia dievakuasi dengan barometer kesehatan, semestinya rakyat Riau kan juga harus diungsikan. Tapi mau kemana jutaan rakyat ini diungsikan?. Kita hanya berharap, tolonglah pemerintah kita serius menangani masalah ini," tutup Edyanus.

Sebagaimana diketahui, Jumat (18/9) sore tadi, 173 WN Malaysia dievakuasi dari Pekanbaru. Mereka meninggalkan Riau karena polusi udara yang sudah berbahaya.

Sumber : http://jambisatu.com/berita-wn-malaysia-dievakuasi-karena-asap-bagaimana-nasib-riau.html

Posting Komentar

 
Top